Kamis, 28 Oktober 2010

Mahasiswa

matahari mengintip dari jendela
aku mukaku dilulur cahaya

detak jarum sudah di atas yang seharusnya
aku bercerai dengan selimut
rambut hanya dibasahi angin

buku, pena, sepatu, dan ikatnya
aku hidup di atasnya
kita hirup kita kupas getahnya

titah tuanlah jadi santapan

agar malam tidur dapat tenang
siang, makan harus diselesaikan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

wie finden Sie?